Kamis, 03 April 2014
Baksos AL-YA'LU dalam rangka peduli kelud: Bangkit Belajar Meraih Presta...
Minggu, 03 November 2013
SD Unggulan AL-YA’LU Borong Juara Spelling Bee se-Kota Malang
Minggu, 01 April 2012
Nabila Juara I Siswi SD Berprestasi Kota Malang 2012
Rabu, 28 Maret 2012
Ketika Kadet AAL Datang ke-TK dan SD Unggulan AL-YA’LU Berbagi Pengalaman Ceria, Disambut Histeria
Tunas bangsa belajar bela negara sejak dini |
Histeria para peserta yang berasal dari TK se-Kecamatan Blimbing pun tak bisa terelakkan ketika satu persatu kadet perwira AAL yang gagah
Jumat, 23 Maret 2012
KEMERIAHAN BAKTI NEGERI AKADEMI TNI ANGKATAN LAUT DI TK UNGGULAN AL YA’LU
Selasa, 20 Maret 2012
BAKTI NEGERI AKADEMI TNI ANGKATAN LAUT DENGAN TK DAN SD UNGGULAN AL-YA’LU
Kamis, 01 Maret 2012
Penerimaan Peserta Didik Baru PraTK, TK dan SD
Tahun Pelajaran 2012/2013
Waktu pendaftaran:Senin – Sabtu, pukul 07.00 – 15.00 WIB.
Syarat:
1. Usia minimal per 1 Juli 2012:Pra -TK : 3 tahun
TK-A : 4 tahun
SD : 6 tahun
2. Membeli formulir pendaftaran.
3. Mengisi dan mengembalikan formulir pendaftaran dengan melampirkan:.
a. foto kopi akte kelahiran dan menunjukkan aslinya
b. foto kopi kartu keluarga
c. pas foto berwarna 2 lembar ukuran 3 x 4 cm
Untuk mendapatkan informasi selengkapnya silakan hubungi kantor Sekolah Unggulan AL-YA’LU pada alamat di kop/header web ini.
Minggu, 05 Februari 2012
Peringatan Maulid Nabi bukan bid'ah
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bukan perayaan hura-hura, tetapi memperingati kelahiran Rasulullah atas dasar kecintaan dan kerinduan umat Islam terhadap nabi akhir zaman, kata Nasaruddin Umar pada tausiahnya.
Kehadiran Wamenag Nasaruddin Umar terkait peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Sebelum Wamenag menyampaikan tausiah dibacakan syalawat dan asmaul husna yang diikuti ribuan hadirin. Sedangkan zikir dipimpin Alfaqir KH R.FW. Anom Kusumajati.
"Maulid Nabi Muhammad SAW disebut bidah, harus dilarang. Hati-hati, ada yang mau pecah belah umat Islam," katanya mengingatkan.
Ia menjelaskan, ratusan tahun umat Islam di Indonesia memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, tiba-tiba belakangan ini ada sekelompok orang mengatakan bahwa hal itu merupakan bidah.
Wamenag Nasaruddin Umar mengatakan, kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan sarana yang bagus sekaligus sebagai upaya menempa jiwa umat Islam. Terlebih yang diperingati bukan orang sembarangan, yaitu Nabi Muhammad SAW. Dia adalah imam atau pemimpin para rasul. Sebab, tatkala Muhammad melakukan isra mi` raj, sebagai imam dalam shalat adalah Muhammad SAW.
"Bukan Nabi Adam atau lainnya," kata Nasaruddin Umar dengan suara lantang.
Rasulullah Nabi Muhammad SAW telah mdnunjukkan keteladannya di permukaan bumi ini. Ia tak gampang menyalahkan orang lain dan tak mudah marah. Jika ada yang minta nasihat, selalu disampaikan pesan jangan marah.
Dewasa ini, lanjut dia, ada fenomena bahwa warga atau anggota masyarakat cepat tersulut marah. Bisa dilihat, kantor bupati dan pos polisi dibakar. Sesungguhnya orang yang cepat menyalahkan orang lain dan cepat marah dia harus belajar bersabar. Jika sudah tak menyalahkan siapa-siapa dan tak marah, yang bersangkutan berarti sudah arif.
Jika sudah arif, menurut Wamenag, itu menunjukkan yang bersangkutan ingin menubah ke adan lebih baik. Tetapi, tentu sesuai dengan tuntunan Rasulullah, yang bersangkutan tak banyak bicara. Kalau bicara ucapannya benar, tak bohong.
Ia mengakui dewasa ini banyak orang ingin menikmati pujian. Ingin banyak dipuji karena ada motif yang hendak digapai. Padahal, pujian bisa merusak amaliah seseorang. Dengan begitu, maka jelas yang bersangkutan akan semakin jauh dari ikhlas.
"Sekarang ikhlas menjadi sesuatu yang mahal," ia menjelaskan.
Sebab, jika ingin menjadi ikhlas tentu kehilangan populer, tidak dikenal banyak orang. Padahal Allah tak dekat dengan orang terkenal, apalagi paling pupuler. Tetapi Allah dekat dengan orang yang beramal saleh dan ikhlas dalam menjalani perintah-Nya. Karena itu, Nasaruddin Umar mengingatkan umat Muslim agar memperbanyak baca salawat Nabi Muhammad SAW agar memperoleh safaat dan memetik keteladanan Rasulullah.
Rabu, 01 Februari 2012
Kisi-kisi UNAS 2011/2012
Selasa, 31 Januari 2012
Sejarah Singkat SD Unggulan Al-Ya’lu Arjosari Malang
Untuk memperoleh informasi yang utuh tentang TK, SD dan SMP Unggulan Al Ya’lu berikut ini kami paparkan perjalan singkat dan lengkap sejak berdirinya hingga perkembangan saat ini.
Ketika mengawali bekerja di PPPGT /VEDC Malang pada tahun
1988 kamipun melanjutkan kegiatan kami membina pengajian anak anak di Malang
dan Singosari. Seiring berkembangnya pengajian anak-anak menumbuhkan motivasi
para orang tua untuk belajar dan menyegarkan kembali ketrampilannya dalam
membaca Al Qur anul Karim. Kami mengembangkan metode Kilat Membaca Al Qur an
sistim 16 jam, kami banyak membuka pengajian Baca Tulis Al Qur an bagi orang
dewasa. Realitasnya dengan berkembanganya kota Malang, muncul berbagai
perumahan yang warganya tertarik untuk membentuk kelompok pengajian Baca Tulis
Al Qur an. Hal inilah yang mendorong para orang tua untuk memasukan anaknya
pada pengajian yang diadakan di masjid dan musholla.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap upaya pengembangan pendidikan Islam dalam
membangun akhlaqul karimah dan menanamkan kecintaan pada Al Qur an, pada tahun
1995 kami mendirikan Taman Pendidikan Al Qur an (TPQ/TPA). Dengan pendekatan
pembelajaran dan metode belajar yang berbasis pada kompetensi, kami mendirikan
TPQ Plus Fikrun Nisaa. Ya, selain membaca dan menulis Al Qur an dan penanaman
Akhlaqul karimah kami mengajarkan pula bahasa Arab dan Bahasa Inggris sebagai
modal dalam pengembangan ilmu dan agama para siswa/santri. Sebagaimana SPA di
Yogyakarta, TPQ Plus Fikrun Nisaa terus berkembang menjadi tempat berlatih bagi
para guru TPQ/TPA di Malang.
Sesuai dengan berkembangnya program dan kegiatan
yayasan di Indonesia, peraturan tentang yayasan mengalami perubahan dan
munculah lembaga baru yang disebut perkumpulan. Pemerintah memberikan
kesempatan untuk merubah badan hukum yayasan menjadi Perkumpulan. Nah pada
tanggal 22 Januari 2003 Yayasan Fikrun Nisaa berubah menjadi Perkumpulan
Pengelola Pendidikan “Fikrun Nisaa” dengan akta notaris Handoko Wijaya, SH no
178 tahun 2003. Seiring dengan berkembangnya pemikiran merintis pendirian
sekolah formal maka berdasarkan hasil rapat dewan pengurus sepakat untuk
mengganti nama perkumpulan menjadi Manunggal Bangsa. Secara resmi penggantian
nama menjadi Perkumpulan Pengelola Pendidikan “Manunggal Bangsa” disingkat MABA
dengan akta notaris Handoko Wijaya no 23 tanggal 23 Maret 2003 . Untuk pertama
kalinya pengurus perkumpulan dipegang oleh para pendiri seperti lampiran.
Pada tahun inilah Perkumpulan Pengelola Pendidikan Manunggal
Bangsa merintis berdirinya Sekolah Dasar Unggulan Al Ya’lu dengan membangun
ruang kelas baru, kantor dan dapur sekolah. Tentu saja perkumpulan memerlukan
sejumlah dana dan lahan untuk membangun.
Pada bulan Juni tahun 2004 bapak Asbirin Maulana
sebagai pemilik tanah seluas 1.270 m2 dengan nomor sertifikat 234567789/2004
dan sebidang tanah seluas 3.100 m2 sertifikat nomor 3245645677899/2004 mengikat
perjanjian sewa menyewa tanah di hadapan notaris Rosyad,SH. Perjanjian dengan
akte notaris no 10 tanggal 26 Agustus 2004 ini berlaku selama 20 tahun, sejak
26 Agustus 2004 sampai dengan 26 Agustus 2024. Persoalan lahan selesai dengan
menyewa tanah, akan tetapi untuk membangun diperlukan dana besar, sehingga
sepakat dibiayai dengan mengambil kredit dari bank Panin. Untuk keperluan
inilah pihak perkumpulan meminta bapak Asbirin Maulana bersedia menjadi ketua
perkumpulan. Walaupun sangat berat karena memang bukan dunianya, akan tetapi
untuk kepentingan yang lebih besar dalam memanjukan pendidikan anak Indonesia
khususnya di Malang, beliau bersedia menjadi ketua perkumpulan. Dalam rapat
awal bapak Asbirin Maulana sudah menyatakan tidak dapat aktif mengelola
perkumpulan karena sibuk mengurus bisnis di luar kota dan tidak menguasai dunia
pendidikan.
Dengan kedudukan yang strategis di VEDC Malang
dan pengalamanya dalam kunjungan ke negara negara maju di Eropa Drs. Sukirman
bersama segenap pengurus telah mengukir sejarah luar biasa dalam memajukan TK,
SD dan SMP Unggulan Al Ya’lu. Ya sekali lagi mulai periode inilah terwujudya
kemajuan Al Ya’lu yang sangat pesat sampai sekarang ini. Pada bagian lain akan
dijelaskan faktor-faktor apa saja yang menjadikan TK, SD dan SMP Unggulan Al
Ya’lu meraih berbagai prestasi gemilang hingga ke tingkat nasional maupun
internasional. Bahkan para pejabat
tinggi Departemen Pendidikan Nasional /Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
serta Lembaga Pendidikan dalam dan luar negeri banyak berkunjung ke TK, SD dan SMP
Unggulan Al-Ya'lu. Sekali lagi semua keberhasilan tersebut merupakan karya
besar Drs. Sukirman, S.ST., MT.
Kalau prestasi TK dan SD Unggulan Al-Ya’lu sudah tidak tertandingi oleh sekolah manapun di Malang, begitu juga SMP Unggulan Al-Ya’lu prestasinya langsung melangit sejak tahun pertama. Pada lulusan pertama SMP Unggulan AL-Ya’lu tahun 2018 langsung meraih nilai rerata UNBK tertinggi di Malang dan nilai individual tertinggi seJawa Timur. Pada tahun 2019 angkatan kedua SMP Unggulan AL-Ya’lu meraih Juara Pertama Tingkat Nasional kategori SMP Swasta dan Terbaik kedua untuk SMP negeri dan swasta Nasional. Tahun 2020 karena pandemi covid 19 walau tidak dilaksanakan UNBK, SMP Unggulan AL-Ya’lu tetap menorehkan prestasi tertinggi dalam Try Out Kejujuran yang diselenggarakan oleh Jawa Pos dan sekaligus mempertahankan Juara Umum untuk yang ketiga kalinya.